Rabu, 14 Januari 2015

ATHAYA PUTRA PRATAMA NUHAN

Hari itu rabu tanggal 14 Januari 2015 cuaca di kota Palangka Raya sedang gerimis setelah hujan saat malam hingga subuhnya, seperti biasa aku menjalankan rutinitas seperti biasa, mengatar Putri kecilku dan keponakan ku kesekolah, kemudian berangkat kerja, tapi hari itu istriku ingin menuju ketempat mertuaku dan iparku berjualan, yaitu di jl. Cilik Riwut km 6 Palangka Raya di komplek Kompi Antang. kemudian aku berangkat ke tempat kerja. saat pukul 10.30 aku kembali menjemput istriku dan kemudian menjemput Nindya di sekolah, selanjutnya aku mengantar istri dan anakku kerumah.
aku tidak langsung berangkat menuju ketempat kerja, karena ingin makan siang dirumah. tidak lupa aku juga menjemput keponakan ku. 
pukul 12.00 aku kembali menuju ketempat kerjaan, dan melakukan rutinitas seperti biasa. sekitar pukul 13.30 istri ku kembali menghubungi aku via telepon, mengatakan kalau keluar cairan, aku berpikir apakah ini sudah saatnya , tapi aku tidak yakin karena waktu dokter tempat kami memeriksa kandungan mengatakan kalau bayi kami akan lahir sekitar bulan februari, aku menjadi sedikit panik dan akhirnya memutuskan untuk pulang. setelah dirumah aku segera mengajak istriku untuk memeriksa kandungannya ke tempat salah satu keluarga kami yaitu Mina Ece, mina Ece mengatakan kalo kandungannya dalam keadaan baik, dan waktunya tidak akan lama lagi... 
Akhirnya kami kembali pulang sekalian mencari perlengkapan untuk bayi kami. sebagian perlengkapan kami serahkan untuk saudara iparku agar dapat membantu mencarikan. saat dirumah sekitar pukul dua siang aku putuskan untuk tidak kembali ketempat kerja, karena fellingku mengatakan kalo bayi kami bisa saja lahir hari ini, entah sore ini atau malam ini. 
sembari sambil menyiapkan untuk proses persalinan tidak berapa lama istriku mengatakan kalau sudah sedikit ada bercak darah keluar, dan mulai terasa sedikit nyeri. segera aku kabarkan kepada mina Ece, dan mina pun segera datang membawa beerapa alat perlengkapannya.dan ternyata memang istriku sudah saatnya akan segera melahirkan.
saat proses persalinan ke dua inipun aku tetap mendampingi istriku, mertuaku dan iparku, dengan sekuat tenaga dan dibantu oleh mina Ece istriku terus berjuang, sementara itu mertuaku selalu berdoa, saat dia mengejan yang ke kempat dengan sekuat tenaga akhirnya................. JAGOAN Ku keluar dengan selamat..... Puji syukur aku panjatkan kepada TUHAN YESUS.... Amien...

ATHAYA PUTRA PRATAMA NUHAN anak kedua putra pertama kami berdua lahir dengan selamat, sehat dengan berat 2,5 kg... walau mungil tapi anak ku sangat Ganteng..... 

Nindya Aprilia Annisa Nuhan menggendong adiknya Athaya Putra Pratama Nuhan


Athaya Putra Pratama Nuhan

Bue Nindy dan Tambi Nindy serta Om Yeyes dan Om Abel mengunjungi Athaya yang baru lahir





Tidak ada komentar:

Posting Komentar